Liputan Try Out Litnum Kelas X dan XI

Era globalisasi ditandai dengan tuntutan bagi setiap masyarakat untuk memiliki berbagai kompetensi atau kemampuan agar mampu bersaing. Salah satu kemampuan yang penting dimiliki setiap masyarakat Indonesia yaitu kemampuan literasi dan numerasi. Indonesia diajak untuk melihat bagaimana orang lain, negara lain melihat sistem pendidikan di Indonesia, sekaligus memberi masukan obyektif tentang perbaikan yang perlu dilakukan ke depan.

Tahun 2021 menjadi tahun pertama bagi peserta didik kelas SD kelas 4, SMP kelas 8 dan SMA kelas 11 untuk berhadapan dengan sebuah evaluasi belajar pengganti Ujian Nasional (UN) yang dihapuskan, sesuai dengan surat edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat Coronavirus Disease (Covid-19), yaitu Asessmen Nasional (AN). Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Asessmen Nasional bukan hanya sekedar pengganti UN, tetapi juga sebagai penanda perubahan paradigma evaluasi pendidikan dengan konsep program pendidikannya bertajuk “Merdeka Belajar”.

Pelaksanaan AN dengan menggunakan sistem sampel dengan jumlah peserta yang terbatas dari setiap sekolah, akan mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input, proses dan hasil melalui 3 (tiga) bagian aspek pelaksanaan, salah satunya yaitu Asessmen Kompetensi Minimal (AKM) yang dirancang dengan tujuan untuk mengukur tingkat pencapaian peserta didik dari hasil belajar kognitif pada bidang numerasi dan literasi. Dengan itu SMA Islam al Azhar 2 sell mempersiapkan murid-murid dalam persiapan dan pelaksanaan ANBK dengan bimbingan literasi numerasi dan pendalaman materi.

Tim Humas SMAIA-2

Postingan Terkait